Siapa yang tidak kenal dengan bakso Malang? Makanan khas Indonesia yang satu ini memang sangat populer di seluruh penjuru negeri. Namun, tahukah Anda asal-usul bakso Malang dan perjalanan sejarahnya?
Menurut sejarah, bakso Malang pertama kali diperkenalkan oleh seorang pedagang bakso asal Malang pada tahun 1938. Pedagang bakso tersebut bernama Pak Karso, yang kemudian membuka warung bakso di kawasan Malang. Bakso buatannya pun langsung laris manis dan menjadi favorit masyarakat setempat.
Perjalanan sejarah bakso Malang tidak lepas dari pengaruh budaya Jawa dan Tionghoa. Hal ini terlihat dari penggunaan bumbu-bumbu tradisional seperti bawang putih, ketumbar, dan merica dalam pembuatan bakso. Selain itu, pengaruh Tionghoa juga terlihat dari teknik memasak bakso yang menggunakan metode merebus.
Menurut Chef Vindex Tengker, “Bakso Malang memiliki cita rasa yang khas dan berbeda dari bakso-bakso lainnya. Ini karena penggunaan bumbu-bumbu tradisional yang diwariskan secara turun temurun oleh para penjual bakso di Malang.”
Selain itu, penulis kuliner Bondan Winarno juga menyebutkan bahwa “Bakso Malang adalah salah satu kuliner legendaris Indonesia yang patut kita banggakan. Perpaduan antara cita rasa Jawa dan Tionghoa membuat bakso Malang begitu istimewa.”
Hingga kini, bakso Malang terus berkembang dan menjadi salah satu kuliner favorit di Indonesia. Warung-warung bakso Malang pun tersebar di berbagai kota besar, tidak hanya di Malang saja. Inovasi-inovasi pun terus dilakukan untuk menghadirkan varian bakso Malang yang lebih menarik dan lezat.
Jadi, itulah asal-usul bakso Malang dan perjalanan sejarahnya. Dari sebuah warung kecil di Malang hingga menjadi salah satu kuliner legendaris Indonesia, bakso Malang memang memiliki cerita yang menarik dan patut kita banggakan. Ayo nikmati bakso Malang dan rasakan sensasi cita rasanya yang unik!
